Menanti Vaksin COVID-19 untuk Anak Balita

Orang tua di Amerika Serikat menunggu kabar vaksinasi COVID-19 bagi anak usia di bawah lima tahun. Sejumlah perusahaan vaksin sedang melakukan uji klinis.
Pemerintah Indonesia telah melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun sejak 14 Desember 2021. Amerika Serikat, yang lebih dulu memulai vaksinasi anak-anak usia 5-11 tahun, mencatat sekitar 23 juta anak telah menerima setidaknya satu dosis vaksin tersebut.
Di tengah meningkatnya kasus akibat Omicron, varian virus COVID-19, orang tua di Negeri Abang Sam cemas menunggu kabar mengenai vaksin bagi anak usia 6 bulan hingga 4 tahun. “Kami memang membutuhkan vaksin untuk anak-anak ini,” kata Wakil Ketua Komite Penyakit Menular Akademi Pediatrik Amerika, Sean O’Leary, seperti diberitakan Washington Post, 11 Januari lalu.
Lantas, kapan anak-anak usia di bawah lima tahun (balita) akan diberikan vaksin COVID-19? Menurut Washington Post, belum ada tanggal yang ditentukan kapan vaksin itu tersedia untuk mereka tetapi diharapkan pada paruh pertama tahun ini.
Pfizer dan mitranya, BioNTech, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan melakukan uji klinis vaksin dosis ketiga untuk anak-anak usia 6 bulan hingga 5 tahun. Mereka mengatakan, dalam uji klinis sebelumnya, dua dosis vaksin untuk anak-anak usia 5 tahun ke atas telah memicu respons kekebalan yang memadai pada anak-anak usia 6 bulan hingga 2 tahun. Tetapi, hal itu gagal memicu respons anak usia 2 hingga 4 tahun yang sebanding dengan respons pada remaja dan orang dewasa. Perusahaan juga menguji dosis ketiga untuk kelompok usia lainnya.
“Keputusan untuk mempelajari dosis ketiga dalam kelompok usia ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk secara hati-hati memilih dosis yang tepat untuk memaksimalkan profil risiko dan manfaat,” kata Pfizer dan BioNTech dalam pernyataan mereka.